Wanita yang mengalami morbiditas maternal yang buruk sangat beresiko mengalami kematian. Penanganan dini dan berkualitas serta sedikit keberuntungan dapat mengurangi resiko kematian. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi penyebab langsung dan tidak langsung morbiditas maternal yang buruk, prediktor perkembangan morbiditas maternal yang buruk menjadi kematian di rumah sakit Mulago, Kampala, Uganda.
Penelitian longitudinal follow-up ini dilakukan di bagian obstetric dan ginekologi rumah sakit Mulago, Uganda. Partisipan terdiri dari 499 wanita yang mengalami morbiditas maternal yang berkunjung di rumah sakit Mulago antara tanggal 15 November 2001 sampai 30 November 2002, diidentifikasi, direkrut dan di-follow-up hingga keluar dari rumah sakit atau meninggal dunia. Faktor prognosis potensial diidentifikasi, seperti status HIV dan jumlah sel CD4, karakteristik social demografi, riwayat medis dan ginekologis, riwayat obstetrik masa lalu dan saat ini, dan perawatan intra-partum dan pasca kelahiran.
Hasil penelitian : penyebab 499 ibu hamil masuk rumah sakit adalah pre-eklamsia/eklamsia, persalinan macet dan rupture uterus, perdarahan post-partum, abruptio dan placenta praevia, sepsis purpurae, sepsis pasca aborsi, dan anemia. Insiden mortality rate 8% (n=39), maternal mortality rasio 7.815/100.000 kelahiran dan rasio morbiditas/mortalitas 12,8:1. Prediktor independen mortalitas maternal adalah HIV/AIDS (OR 4.0, 95% CI 1.3 – 9.2), bukan pengguna oxytoxin (OR 4.0, 95% CI 1.7 – 9.7), kurangnya obat esensial (OR 3.6 95% CI 1.1 – 11.3), dan tidak tersedia tranfusi darah (OR 53.7, 95% CI 15.7 – 183.9), serta melahirkan bayi laki-laki (OR 4.0, 95% CI 1.6 – 10.1).
Sebagai kesimpulan, yang dianggap predictor perkembangan morbiditas maternal menjadi mortalitas adalah : tempat tinggal jauh dari rumah sakit, status sosial ekonomi rendah, tidak melakukan kunjungan pelayanan antenatal, perawatan intra partum yang buruk, dan HIV/AIDS. Untuk itu rekomendasi penelitian ini adalah perlu dilakukan peningkatan system rujukan, pemberdayaan ekonomi kaum ibu/wanita, penyediaan pelayanan obstetrik emergensi yang komprehensif sebagai langkah untuk menurunkan morbiditas dan mortalitas maternal.
· Judul Penelitian : Human immunodeficiency virus and AIDS and other important predictors of maternal mortality in Mulago Hospital Complex Kampala Uganda
· Tim Peneliti : Julius N Wandabwa, Pat Doyle, Benjamin Longo-Mbenza, Paul Kiondo, Betty Khainza, Emmanuel Othieno, Noreen Maconichie.
· Publikasi : BMC Public Health
· Tanggal Publikasi : 14 Juli 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar